Tunjukkan hambatan internasional dalam usaha bisnis di pasar global − Saat ini sering terjadi transaksi jual beli antar negara.
Berita tentang Indomie yang menguasai sekitar 70% pasar mie instan di Indonesia dan dijual di 100 negara di seluruh dunia, antara lain Asia, Australia, Selandia Baru, Afrika, Amerika Serikat, Kanada, Eropa, dan Timur Tengah. merupakan salah satu kegiatan perdagangan.
Perdagangan internasional telah menjadi faktor penting dalam perekonomian dunia. Selain untuk mencapai tujuan agar dapat memenuhi kebutuhan negara yang tidak tersedia di negara tujuan, juga memperluas wilayah pasar perdagangan dan meningkatkan produksi.
Ciri-ciri perdagangan internasional
Mengutip dari buku Perdagangan internasional: konsep dan aplikasi, Berikut adalah ciri-ciri perdagangan internasional.
- Badan usaha harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah dan memiliki izin tertentu,
- Para pihak yang melakukan perdagangan bisnis tidak bertemu dan tidak saling mengenal,
- Harga barang ditentukan dari harga standar yang ditetapkan oleh perjanjian internasional, atau menurut hasil lelang.
- Bahasa yang digunakan biasanya bahasa Inggris.
- Hasil perdagangan atau ekspor menjadi sumber devisa bagi masing-masing negara dan menentukan kemungkinan masing-masing negara di bidang moneter.
- Jika timbul perselisihan, maka dapat diselesaikan dengan mengacu pada konvensi internasional yang telah disepakati.
Hambatan Internasional untuk Perusahaan Bisnis di Pasar Global
Seperti halnya dalam berbisnis, tentunya perdagangan internasional dapat memiliki kendala yang lebih serius.
Kendala-kendala tersebut tentunya berdampak besar pada aktivitas transaksional dan harus diatasi.
Berikut adalah beberapa hambatan internasional yang sering dihadapi bisnis di pasar global:
1. Peraturan dan standar negara tujuan
Setiap negara memiliki aturan dan standar yang berbeda dalam perdagangan internasional.
Hal ini dapat mempersulit proses ekspor dan impor dan memakan waktu.
Berbagai peraturan dan standar tersebut dapat berupa peraturan kepabeanan, peraturan kesehatan dan keselamatan kerja, peraturan perlindungan lingkungan, dan sebagainya.
Perusahaan harus memastikan bahwa produk dan layanannya sesuai dengan standar dan peraturan di setiap negara tujuan.
2. Bahasa dan budaya mitra bisnis
Bahasa dan budaya yang berbeda dapat menjadi penghalang untuk melakukan bisnis di pasar global. Bahasa yang berbeda dapat mempersulit proses negosiasi dan komunikasi dengan mitra bisnis.
Sementara itu, budaya yang berbeda dapat memengaruhi cara kita berbisnis dan cara kita berkomunikasi dengan mitra bisnis.
Oleh karena itu, perusahaan harus memahami budaya dan bahasa masing-masing negara tujuan.
3. Pertukaran perbedaan
Perbedaan mata uang juga dapat menjadi penghalang untuk melakukan bisnis di pasar global.
Fluktuasi mata uang dapat mempengaruhi harga barang dan jasa.
Selain itu, biaya konversi mata uang dapat mempersulit proses pembayaran dan transaksi.
Perusahaan perlu memahami nilai tukar mata uang dan mempertimbangkan strategi untuk menghadapi risiko ini.
4. Peraturan dan kebijakan pemerintah
Kebijakan dan peraturan pemerintah dapat mempengaruhi bisnis di pasar global.
Kebijakan perdagangan yang tidak menguntungkan dapat membuat barang dan jasa menjadi lebih mahal atau sulit dijual di negara tujuan.
Perusahaan harus memahami peraturan dan kebijakan pemerintah masing-masing negara tujuan dan mempertimbangkan strategi untuk mengatasi kendala tersebut.
5. Persaingan dari perusahaan lokal
Persaingan dari perusahaan lokal juga bisa menjadi kendala untuk berbisnis di pasar global. Perusahaan lokal mungkin memiliki keuntungan dalam hal memahami pasar dan budaya lokal.
Oleh karena itu, perusahaan harus memahami pasar lokal dan mencari cara untuk bersaing dengan perusahaan lokal.
6. Keamanan Negara
Kegiatan perdagangan internasional juga memerlukan jaminan keamanan.
Baik dari segi pengiriman maupun dari segi pelayanan, tingkat keamanan pemerintah mempengaruhi fakta bahwa barang yang dikirim sampai di tempat tujuan.
Jika kondisi barang yang masuk dalam keadaan buruk karena keamanan negara, maka dapat menimbulkan konflik bagi kedua negara yang bersangkutan.
7. Konflik negara tujuan
Masalah atau konflik yang ada di negara tujuan akibat perbedaan pandangan politik yang mendorong masyarakat menciptakan hambatan.
Hambatan ini termasuk sebagai hambatan yang signifikan terhadap perekonomian global.
Sehingga hal ini dapat menyebabkan keterlambatan dalam proses impor dan ekspor.
8. Perkiraan waktu untuk operasi ekspor-impor
Operasi ekspor-impor dilakukan dengan menggunakan alat khusus dan dikoordinasikan dengan massa tertentu.
Arus keluar masuk barang tentu memakan waktu lama karena membutuhkan perizinan yang cukup rumit dan melewati berbagai kawasan pabean negara.
Dalam bisnis pasar global, hambatan ini bisa menjadi masalah besar.
Namun, dengan memahami hambatan tersebut dan mencari cara untuk mengatasinya, perusahaan dapat memanfaatkan peluang pasar global dan meningkatkan kesuksesan bisnisnya.
Demikian penjelasan tentang referensi hambatan internasional dalam berbisnis di pasar global, semoga bermanfaat bagi anda yang sedang mencarinya.
Sebarkan koneksi artikel ini bagi yang membutuhkannya.
Baca juga artikel menarik, informatif, dan terkini lainnya di blog Evermos.
Sara Nurzhanna adalah seorang penulis konten SEO di blog Evermos yang berpengalaman dalam menerbitkan konten doa, nasihat bisnis, tips dan trik, dan berbagai konten informasi lainnya. Pada tahun 2020, Sarah menyurati Okezone sebagai koresponden berita selama 3 bulan. Penulis juga aktif di komunitas Pemberdayaan Sosial dan Kemasyarakatan.
