Gresik, Siaptv.com, – Dunia sepak bola Indonesia kembali tercoreng akibat kericuhan antara suporter sepak bola dengan petugas kepolisian. Kericuhan terjadi paska pertandingan antara tuan rumah Gresik United vs Deltras FC pada minggu (19/11/23) dengan skor 1-2, dalam posisi tuan rumah mengalami kekalahan.
Ironisnya setelah mengalami kekalahan pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Kec. Kebomas, Gresik, suporter Gresik United tidak terima dan ricuh. Suporter Gresik United yang di kenal dengan sebutan Ultras melemparkan batu dan benda keras lainnya ke arah petugas kepolisian.
Keadaan ditempat kejadian seperti chaos, petugas kepolisian dilepar batu dan benda keras yang kemudian dibalas dengan tembakan gas air mata untuk memecah konsentrasi suporter. Selain akibat kekalahan yang diterima team kebanggaannya, kericuhan diduga karena ada tembakan gas air mata di luar stadion.
Perlu diketahui sebelum terjadinya kericuhan, pertandingan kedua team berjalan lancar dan seru dengan keadaan Gresik United menguasai jalannya pertandingan. Meskipun menguasai jalannya pertandingan, hingga babak pertama selesai tuan rumah belum mampu memasukan gol ke gawang Deltras FC sehingga skor masih bertahan di 0-0.
Memasuki awal babak ke dua Gresik United mendapat hadiah pinalti pada menit ke-50 usai Faisol Yunus dijatuhkan Raka Cahyana Rizky di dalam kotak pinalti. Sebagai eksekutor Victor Bertomeu berhasil mengeksekusi tendangan pinalti sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0 untuk ke unggulan Gresik United.
Tertinggal 1-0 para pemain Deltras FC tidak menyerah dan terus melakukan perlawanan hingga di menit ke-62 mendapat hadiah pinalti usai bola tendangan Patrich Wanggai mengenai tangan Dimas Sukarno. Turun sebagai eksekutor, Rosalvo Junior berhasil melaksanakan tugasnya mengeksekusi tendangan pinalti sehingga kedudukan skor menjadi 1-1.
Empat menit berselang setelah terciptanya gol melalui tendangan pinalti, Deltras FC kembali memasukan bola ke gawang Gresik United melalui tandukkan Risal Amin usai menerima umpan dari Patrich Wanggai. Kedudukan skor berubah menjadi 1-2 dan tidak berubah hingga peluit panjang ditiup wasit tanda pertandingan selesai dengan kemenangan Deltras FC.
Nurhadi
Editor Irfan hadi
